Banyak di antara kalian
yang setelah lulus kuliah dengan gelar S1 ataupun D3 ingin mencari pekerjaan di
perusahaan besar dan ternama. Setelah memasukkan berkas lamaran dan menunggu
proses seleksi oleh HRD perusahaan *tahap administratif. Lalu melewati
psikotes, interview hrd, FGD (Focus Group
Discussion), Interview User dan MCU (Medical
Check Up). Namun, seringkali belum sampai tahap MCU kita sudah dinyatakan gagal.
Terus mencoba dan mencoba, namun masih terus gagal. Ya, itulah yang dialami
fresh graduate di zaman sekarang termasuk saya sendiri *curhat.
Setelah dinyatakan
lulus dan akan menjalani proses wisuda di tanggal 26 Februari 2017, saya dan
beberapa teman memutuskan untuk mengikuti job fair dalam rangka mencari
pekerjaan yang tepat. Beruntung di kampus kami, diadakan Career Days sekitar 2
minggu sebelum wisuda dilaksanakan. Saya pun mengikuti proses seleksi layaknya
psikotest, interview hrd dst dengan semangat yang menggebu berbekal CV dan
surat lamaran. Ternyata cari pekerjaan itu susah pake banget *tepokdijat*.
Berikut merupakan list perusahaan yang sudah saya coba apply:
1. HSBC – Front Office
Interview
dilakukan langsung setelah dijelaskan tentang profile dan jobdesk pekerjaan.
Saat itu ada sekitar 4 orang yang mewawancarai bagian FO (Front Office) dan 2 orang bagian BO (Back Office). Saya memilih bagian FO karena merasa lebih cocok dengan
pekerjaan lapangan dibanding BO yang hanya duduk di kantor dan berkutat dengan
angka2 setiap harinya. Interview akan ditanya seputar diri kita,
kelemahan dan kelebihan, lalu akan ditanya pula apakah nggak malu apabila
kelilingan untuk menawarkan produk HSBC (tabungan, deposit, kartu kredit dll).
Interview dilakukan dalam bahasa indonesia, sedangkan Back Office akan
diinterview dalam bahasa inggris dan tes IQ. Sedangkan FO tidak ada tes IQ *mungkin
karena sales yang tugasnya cari nasabah*.
Fyi,
setelah interview HRD akan ada interview Direktur yang merupakan interview
lanjutan. Namun, setelah interview teman saya memberitahukan bahwa target untuk
posisi FO per bulannya adalah 3 milyar *SHOCK*. Apabila tidak memenuhi target
terus menerus di 3 bulan pertama, maka di bulan ke 4 akan dipecat atau harus ‘resign’
dengan sendirinya. Teman saya dijelaskan ketika interview akan hal tersebut,
sedangkan saya tidak diberitahu sama sekali tentang target dst. Akhirnya dengan
berat hari kita memutuskan untuk berhenti sampai di tahap ini.
PS : sekitar 1 minggu setelah
interview, HSBC menelpon untuk mengundang interview lanjutan. Namun saya
menolak datang dengan beribu macam alasan :’)
2. Propan Raya– Business Development Program
Banyak
lowongan yang ditawarkan di Propan, namun yang sesuai dengan jurusan saya
ketika kuliah hanya 2 atau 3 pekerjaan *miris.
Sisanya lebih ke jurusan Teknik Lingkungan, Teknik Kelautan dan Akuntansi.
Setelah mendengarkan tentang profile Perusahaan dan jobdesk masing2
pekerjaan kita pun harus melewati psikotest yang melelahkan. Mungkin karena
pengalaman psikotest pertama jadi lelahnya itu luar biasa *lebai*. Psikotest terdiri atas test kepribadian dan
kraepelin test yang membuat badan jadi pegel-pegel. Fyi, kraepelin merupakan
tes yang ditujukan untuk menguji konsistensi kita. Hal ini terlihat dari hasil
perhitungan yang akan dijadikan grafik nantinya, apakah hasil tersebut stabil
atau naik turun. Itulah yang menentukan kepribadian kita. Setelah psikotest
selesai, kita akan diberi formulir yang harus diisi dan dikumpulkan saat itu
juga. Dann, saya pun berhasil lolos di psikotest perdana ini *sorak-sorakkegirangan*, namun .
. .
PS: saya diundang untuk interview
pada tanggal 4 Maret, namun saya mengetahui sms tersebut 5 hari kemudian.
Karena saya berada di Bangkok dalam rangka ‘merayakan kelulusan’ bersama teman2 dan nomor hp saya tidak aktif
karena tidak mau membayar biaya roaming international yang mahal *pelit*
3. Honda Motor – Business
Representative
First Impression
yang didapat dari Perusahaan ini tidak terlalu baik karena Tim HRD yang
terlambat hampir setengah jam dari jadwal yang ditentukan. Setelah datang,
dimulailah proses rekruitmen yang diawali dengan profile perusahaan, jobdesk pekerjaan,
mengisi form dan interview. Fyi, banyak lowongan yang dibuka mulai dari SPG, marketing, IT hingga accounting. Interview
berlangsung cukup lama (dari jam 10 hingga jam 1 siang) karena banyaknya jumlah
pelamar dan sedikitnya tim HRD yang melakukan interview.
Akhirnya
tiba giliran saya, yang merupakan peserta interview terakhir *akibat kelamaan mikir milih lowongan apa
dan ngumpulin form*. Interview berjalan tidak terlalu lancar dan
pertanyaan interview seperti “Apakah kamu
tau berita terbaru tentang mobil ?”, lalu “Apakah kamu mengerti bagian dalam spare part mobil ?”. Kedua
pertanyaan ini saya jawab dengan ragu2 karena saya memang tidak
mengerti tentang mesin *bukan anak teknik*
dan tidak up to date soal dunia
per-mobilan. Lalu di pertanyaan
terakhir yang membuat saya mati kutu “Apa merk mobil yang kamu gunakan”.
Sebelumnya saya mencentang di form, menggunakan kendaraan pribadi mobil. Lalu
saya menjawab merk mobil saya Daiha*** dan
melihat muka Bapak yang menginterview saya tersenyum kecut.
PS:
saya dipastikan gagal dalam interview ini
karena tidak mendapatkan pengumuman apapun di 2 minggu selanjutnya. Mungkin
gara2 merk mobil yang tidak sesuai dengan ekspektasi. Apabila merk mobil saya
Honda bisa jadi saya lolos ke tahap selanjutnya *nyengirsedih*
4. Intiland – Marketing Sales
Hanya
ada 3 lowongan yang ditawarkan di Intiland, yaitu Marketing Sales Property,
Marketing Sales Leasing dan Accounting. Tugas Sales Property dan Sales Leasing,
pada dasarnya sama yaitu menjual property. Bedanya, di Sales Property
memasarkan dan menjualkan property seperti unit kamar apartment. Sedangkan
Sales Leasing memasarkan dan menyewakan property layaknya stand untuk bazar
ataupun usaha kuliner. Saya melamar di posisi Marketing Sales Leasing di bagian
formulir. Layaknya perusahaan lain pada umumnya, diawali dengan Profile
Perusahaan, jobdesk pekerjaan, mengisi form dan interview. Lalu ada pula
testimoni karyawan Intiland yang sebelumnya merupakan mahasiswi Universitas
Kristen Petra. Dia menjelaskan tentang pekerjaan Marketing Sales itu seperti
apa, fasilitas yang ada di kantor Intiland Spazio hingga penghargaan yang
diraihnya dalam kurun waktu 8 bulan setelah bekerja.
Setelah
testimoni selesai, peserta yang sudah mengisi formulir dapat mengumpulkan ke
tim HRD. Sistem interview adalah berdasarkan urutan pengumpulan formulir. Jadi
yang mengumpulkan form lebih cepat, dialah yang akan diinterview terlebih
dahulu. Seperti biasa, saya mendapatkan urutan yang cukup belakang karena lama
mengisi formnya *kebanyakan ngobrol
sama teman seperjuangan*. Interview meliputi diri kita, mengapa mau
apply di Intiland, misal ada masalah (akan dijelasin kasusnya dan setiap
interviewer berbeda – beda) apa yang akan kamu lakukan dan mau ditempatin di
bagian apa dan kenapa.
PS:
Saya tidak lolos ke tahap selanjutnya *nangisbombay*
5. Sopanusa – International Sales
Marketing
Sepulang
dari Bangkok tanggal 9 Maret 2017, saya dan seorang teman seperjuangan mendapatkan
invitation untuk mengikuti tahap
psikotest dan interview dari Sopanusa. Interview diadakan di kampus UK Petra
tanggal 14 Maret. Saya menghadiri proses rekruitmen tersebut dengan semangat
dan harapan baru. Ini merupakan psikotest pertama setelah pulang dari Bangkok. Atmosfer
liburan pun masih menyelimuti pikiran dan badan kami *belum bisa move on*. Setelah pengenalan profile Perusahaan, psikotest
dimulai. Namun, ini bukanlah psikotest yang sering kita kerjakan karena lebih
ke test IQ dan memakan waktu 2 jam untuk mengerjakan. Terdiri atas 5 soal
uraian yang mayoritas adalah soal hitungan dan 1 soal yang harus dijawab dalam
bahasa inggris. Kita tidak diberitahu sebelumnya lewat email untuk membawa
kalkulator sehingga diperbolehkan menggunakan handphone untuk menghitung.
Dannn
bisa ditebak :’) soalnya yang susah ditambah tidak ada persiapan latihan
sebelumnya membuat saya stuck dalam proses pengerjaan. Maklum, daya ingat
tentang hitung2an sudah lama tidak dilatih semenjak sibuk dengan
skripsi dan persiapan wisuda *ngeles*. Soal tes IQ Lebih ke soal cerita
pemahaman tentang supply chain, administrasi bisnis dan perhitungan yang
membutuhkan ketelitian dan kecermatan. Setelah tes IQ ini selesai, diberikan
waktu 30 menit untuk istirahat. Psikotest masih belum selesai, masih ada 5 test
lagi yang harus dilakukan. Diantaranya adalah psikotes general yang berbentuk
pilihan ganda, kraepelin, wartegg test, draw a man test dan menggambar pohon.
Bisa dibayangkan betapa lelah dan pusing kepala kami yang telah mengikuti test
dari pagi hingga sore *tepokjidat*.
Akhirnya sore pukul jam 4 test telah selesai dan pengumuman peserta yang lolos
diumumkan saat itu juga.
PS:
Kami berdua tidak lolos ke tahap
interview *nangisbareng*. Penilaian lolos atau tidaknya bergantung pada
tes IQ. Setelah psikotest usai dan belum dinilai oleh tim HRD, tiba2 sudah
ada pengumuman yang lolos ke tahap interview. Tau gitu kenapa gak diumumin aja
setelah tes IQ *emosi jiwa*.
6. Astra Daihatsu – Management Trainee
Bisa
dibilang Astra Group yang paling sering mengadakan rekruitmen dibandingkan
perusahaan lainnya. Terhitung hingga bulan April 2017, ini merupakan Astra ke-3
yang melakukan rekruitment di UK Petra. Sebelumnya ada Astra Credit Company di
bulan Februari dan Astra Land. Namun, diantara keduanya saya tidak bisa
menghadiri dan merasakan proses rekruitmen Astra. Dikarenakan telat mengenai
info tentang Astra CAC dan di saat itu kami memutuskan liburan part 1 yaitu ke
Trawas *hedon terus* dan tidak diundang di rekruitmen Astra Land. Mungkin
IPK saya yang kurang tinggi dibandingkan teman saya dengan IPK 3.40 keatas yang
mendapat invitation. Padahal, IPK saya terbilang cukup tinggi yaitu 3.29 dari
4.00 *nyombong dikit*. Setelah gagal di 2 kali kesempatan, saya
mendapatkan undangan untuk mengikuti seleksi Astra Daihatsu. Fyi, Astra Daihatsu ini saya lamar
melalui Job Fair Widya Mandala Surabaya.
Karena
banyaknya jumlah pelamar, maka Astra membagi jumlah peserta psikotest menjadi 2
sesi. Saya mendapat sesi ke 2 yang dimulai pukul 14.00 siang. Tidak ada
pengenalan Profile perusahaan ataupun Jobdesk pekerjaan. Setelah ruangan
dipenuhi ratusan orang pelamar, psikotest dimulai dan memakan waktu hingga 2.5
jam. Soal psikotest Astra berbeda dari Perusahaan yang lainnya karena
menggunakan buku yang dirancang oleh tim Astra dan bersifat rahasia. Karena
berbeda tadi, soalnya pun juga memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi
dibandingkan psikotest pada umumnya. Soal psikotest Astra bener2 bikin kepala
puyeng dan dehidrasi akut!. Apabila lulus tahap psikotest, akan ditelpon 3
minggu kemudian untuk masuk di tahap FGD (Focus
Group Discussion).
Saran
untuk lolos psikotest Astra adalah banyak latihan di bagian deret aritmatika,
logika, cermin dan bangun ruang. Terutama deret aritmatika yang angka – angkanya
mencapai ratusan bahkan ribuan.
PS:
Saya gagal lagi di tahap ini terbukti
setelah 3 minggu tidak ada nomor telpon ataupun email yang masuk.
7. Lippo Cikarang – Management Trainee
Setelah
memasukkan lamaran di Job Fair Widya Mandala, sekitar 5 hari kemudian ada email
masuk yang berisi invitation untuk mengikuti interview HRD di Universitas Widya
Mandala. Dalam email dilampirkan attachment berupa form yang harus kita isi dan
print saat hari H. Interview diadakan di hari Sabtu pada pukul 10 pagi, namun
tidak mengurungkan semangat kami untuk mencoba ‘keberuntungan’ di Perusahaan ini. Setelah masuk dalam ruangan, 30
menit kemudian dimulai proses rekruitmen Lippo Cikarang. Dimulai dari pengenalan
profile Perusahaan hingga fasilitas yang didapat selama 1 tahun ketika masa training
layaknya kamar Pent House, kolam renang, fitness center dll. Semasa training
kita akan tinggal di Apartment yang merupakan proyek prestigious milik Lippo di
daerah Cikarang. Setelah 1 tahun training, kita harus mencari tempat tinggal
sendiri untuk 2 tahun ke depan. Jadi, waktu total untuk kontrak posisi ini
adalah 3 tahun yang terbagi atas 1 tahun training dan 2 tahun karyawan tetap.
Sebelum
interview dimulai, HRD mengatakan bahwa pelamar yang telah datang diawal sebelum
sesi dimulai akan mendapatkan keuntungan saat interview. Mereka menonton video
singkat dari founder Lippo Group yaitu Mochtar Riady yang menjelaskan visi misi
Lippo bagi perusahaan, masyarakat dan shareholder. Saya pun kebingungan karena
tidak mendapat kesempatan menonton video tersebut. *padahal datang setengah
jam sebelum sesi dimulai*. Ternyata video diputar 1 jam sebelum sesi dan
ada pelamar dari luar kota yang menyaksikan karena datang dari jam 8 pagi.
Interview
pun dimulai dan kami semua dipersilahkan untuk menunggu di luar kelas. Ada 4
orang dari tim HRD Lippo Cikarang yang akan melakukan interview. Apabila
beruntung, akan mendapatkan interviewer yang menggunakan bahasa Indonesia. Fyi
interview dilakukan dalam bahasa inggris *sudah diberitahukan via email*, cuma saya
kebagian bahasa indonesia dari awal hingga akhir interview.
Pertanyaan yang paling susah menurut saya adalah “Bagaimana visi dan misi Lippo
Group menurutmu, apakah sesuai dengan tujuan hidupmu ?”. Seleksi Lippo
terbilang cukup ketat, dari 37 pelamar akan diambil 15 orang yang lolos untuk mengerjakan
psikotest online.
PS:
Tak lama setelah interview (sekitar 5
hari), saya mendapat email yang berupa link untuk psikotest online. Psikotest
berupa tes kepribadian menggunakan layanan pihak ketiga yaitu Harrison Test.
Saya dipastikan gagal lagi karena tidak ada kabar selanjutnya dari Lippo.
Mungkin sampai disini
dulu, usaha dalam mencari pekerjaan yang penuh perjuangan dan air mata *halah*.
Saya akan ceritakan pengalaman selanjutnya di part 2. Semoga cerita diatas
bermanfaat bagi teman-teman pembaca.
Wrote by Unknown